PRESS RELEASE PRESENT 2018 (11 MARET- 13 MARET 2018)

HARI PERTAMA, MINGGU 11 MARET 2018.
Bogor – Kelompok Study Ekonomi Islam (KSEI) PROGRES, STEI TAZKIA telah menyelenggarakan pembukaan acara PRESENT (Progres Sharia Economic Event) 2018 dengan Seminar Nasional “The Optimizing The Role of Small Medium Enterprise for better Indonesia” pada tanggal 11 Maret 2018. Acara tersebut juga berkerjasama dengan Mesjid Andalusia yang bertepatan dengan kajian rutin bulanan yang dilaksanakan di Aula Alhambra Andalusia Islamic Center.
Acara dibuka pada pukul 07.00 itu menghadirkan 4 pembicara sebagai pelaku pakar ekonomi islam, adalah Dr. Muhammad Syafii Antonio, Mec selaku Pakar Keuangan dan Perbankan Syariah, lalu Yunita Resmi Sari selaku Direktur Departemen Pengembangan UMKM Bank Indonesia, lalu Doni Tirtana selaku CEO Bebek Dower.
KSEI PROGRES mengadakan seminar nasional sebagai salah satu rangkaian PRESENT adalah bertujuan untuk semakin memperdayakan umkm serta mengembangkan umkm agar lebih terlihat di Indonesia. Dan diharapkan para masyarakat umum dan mahasiswa yang mengikuti seminar ini dapat mengambil ilmunya dari para pakar ekonomi serta CEO dari salah satu umkm yang sudah ternama di Indonesia.
Materi pertama disampaikan oleh Dr. Muhammad Syafii Antonio, Mec selaku Pakar Keuangan dan Perbankan Syariah dengan tema Optimalisasi Hukum Capasity Empowering untuk Meningkatkan Eksistensi UMKM. Materi kedua disampaikan oleh Yunita Resmi Sari selaku Direktur Departemen Pengembangan UMKM Bank Indonesia dengan tema Kebijakan Pemerintah dlam memajukan UMKM Indonesia. Lalu materi ketiga disampaikan oleh Rizka Wahyu Romadhona selaku CEO Lapis Bogor Sangkuriang dengan tema Prespektif Pegiat Bisnis dalam Pengembangan UMKM, dan diakhiri pada pukul 12.00 dengan pemateri keempat adalah Doni Tirtana selaku CEO Bebek Dower dengan tema Praktik UMKM di Indonesia.

HARI KEDUA, SENIN 12 MARET 2018
Bogor – Perlombaan yang ada pada PRESENT 2018 ini adalah yang pertama Olimpiade tingkat SLTA/SMA/Pesantren sederajat yang diikuti lebih dari 30 sekolah yang ada di Indonesia, lalu kedua adala PAPER tingkat Sekolah Tinggi/Universitas sederajat yang diikuti lebih dari 20 sekolah tinggi dan universitas ternama di Indonesia, dan yang terakhir adalah Video Kreatif tingkat Sekolah Tinggi/Universitas sederajat yang diikuti lebih dari 20 sekolah tinggi dan universitas ternama di Indonesia. Rangkaian perlombaanPRESENT 2018 telah berlangsung dari bulan Februari yaitu babak penyisihan sampai ahirnya terpilih untuk mengadiri simposium di STEI TAZKIA.
Pada pukul 08.00 ketiga perlombaan pun dimulai secara serentak karena sebelumnya kami selaku panitia telah mmbentuk 3 tim untuk perlombaan tersebut. Rangkaian perlombaan olimpiade adalah yang pertama sesi tanya jawab lalu sesi soal lemparan dan sesi ketiga soal rebutan setelah melewati ketiga sesi tersebut kami selaku panitia dan dewan juri akan mengakumulasi nilai lalu mengumumkan yang lolos untuk kebabak final. Seteah pengumuman babak final, setiap tim yang berhasil lolos mengambil study case yang nantinya akan mereka presentasikan di depan para juri untuk penilaian terakhir. Setelah presentasi selesai kami selaku panitia dan dewan juri akan menentukan pemenang dari perlombaan olimpiade. Selanjutnya rangkaian perlombaan paper adalah masing-masing tim akan mempresentasikan paper yang telah mereka buat setelah itu akan diberikan study case dan dipresentasikan kembali. Setelah presentasi selesai kami selaku panitia da dewan juri akan menentukan pemenang dari perlombaan paper. Lalu perlombaan terakhir yaitu video kreatif rangakaiannya adalah mempresentasikan hasil video yang telah mereka buat lalukami selaku panitia dan juri akan menentukkan pemenang perlombaan video kreatif. Rangkaian acara perlombaan ini berakhir pada pukul 15.00.
HARI KETIGA, SELASA 13 MARET 2018.
Bogor – Rangkaian terakhir acara PRESENT 2018 adalah Field Trip yang diikuti oleh seluruh peserta perlombaan. Acara tersebut dimulai pada pukul 07.00 yaitu berangkat dari STEI TAZKIA menuju Balai Kirti Bogor. Pada pukul 12.00 para peserta kembali ke STEI TAZKIA untuk menghadiri acara penutupan PRESENT 2018 yaitu “ National Culture Festival”. National Culture Festival adalah ajang dimana para konsulat yang berada di STEI TAZKIA menunjukan bakat dan melepas rindu dengan budaya-budaya dari daerah masing-masing. Konsulat yang turut hadir dan memeriahkan acara tersebut dianataranya adalah Padang, Bali Nusa Tenggara, Baraya Sunda, Kalimantan, Aceh dan banyak daerah-daerah lainnya. Rangkaian acara tersebut adalah pertama yaitu penampilan busana daerah, lalu kedua memperkenalkan masakan khas daerah masing-masing dengan hiasaan booth yang sudah disediakan, lalu ketiga penampilan perdaerah. Acara tersebut semakin meriah karena juri pada national culture festival adalah para mojang jajaka jawa barat yaitu, Hj. Elsa Fernanda Zeta, S. Ars selaku mojaka Jawa Barat 2015, Khairiyah Kamilah selaku mojang Jawa Barat 2016 dan Iwan S.Th.I selaku BMT (Baitul Mal Tazkia). .
Setelah kami panitia dan para dewan juri telah menentukan pemenang, acara dilanjutkan dengan pengumuman pemenang-pemenang perlombaan. Yang pertama yaitu Olimpiade juara 1 YAPIA (Parung) Juara 2 Raudatul Hasanah (Medan) dan juara 3 Al Irsyad (Perwokerto). Selanjutnya PAPER juara 1 Universitas Negri Semarang (UNNES), juara 2 Universitas Indonesia (UI) dan juara 3 Insitut Pertanian Bogor (IPB). Selanjutnya Video Kreatif juara 1 LDK As Salam (Universitas Trilogi) , juara 2 Manajemen (Universitas Negri Jakarta) dan juara 3 TAZKIA 16 (STEI Tazkia) dan yang terakhir National Culture Fesitval penampilan busana daerah juara 1 Kalimantan & juara 2 Padang, Stand terbaik juara 1 Bali Nusa Tenggara & juara 2 Padang, dan terahir penampilan favorite juara 1 Padang & juara 2 Baraya Sunda.
Demikian rangkaian acara PRESENT 2018, kami segenap panitia mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat sponsorship dan para mahasiswa mahasiswi yang telah memeriahkan PRESENT 2018 dan mohon maaf jika ada banyak kekurangan dari kami. Tujuan kami dengan adanya acara ini untuk menciptakan para generasi ekonom muda yang siap memperbaiki perekonomian indonesia lebih baik. Sampai bertemu di PRESENT 2019.

Leave a Reply